Bantuan Luar Negeri untuk Penanganan Covid Indonesia Mulai Berdatangan

Bantuan Luar Negeri untuk Penanganan Covid Indonesia Mulai Berdatangan

JAKARTA - Bantuan luar negeri untuk penanganan Covid 19 di Indonesia mulai berdatangan. Singapura negara paling awal yang mengirimkan bantuan tersebut.

Bantuan dari Singapura dikirim dengan dua tahap pengiriman, secara detail terdiri dari 200 ventilator, 756 tabung oxygen cylinder, 600 oxygen concentrators, dan beragam kebutuhan APD.

Serah-terima tersebut juga dihadiri perwakilan dari Kementerian Pertahanan Singapura dan Singapore Armed Force (SAF).

\"Singapura menunjukkan sebagai sahabat sejati bagi Indonesia. Bukan hanya Pemerintah Singapura yang begitu cepat memberikan bantuan, tetapi juga perusahaan serta masyarakat Singapura yang terpanggil untuk memberikan bantuan bagi penanganan COVID-19 di Indonesia,\" kata Dubes Tommy, seperti dilansir situs resmi Kementerian Luar Negeri.

Australia juga memberikan bantuan. Dilansir ABC Australia, negara tetangga di sebelah selatan itu akan mengirimkan 1.000 ventilator, 700 konsentrator oksigen, 170 tabung oksigen, dan 40 ribu alat tes COVID-19 ke Indonesia. Pemerintah Australia juga akan mengirimkan 2,5 juta dosis vaksin AstraZeneca.

Menlu RI Retno LP Marsudi juga telah menyampaikan pada 2 Juli lalu, Amerika Serikat bersedia menambah 1 juta vaksin ke Indonesia.

Sebelumnya, Menkes Budi Gunadi Sadikin menyatakan AS akan mengirimkan vaksin Moderna sebanyak 4 juta dosis.

Pada 11 Juli, 3 juta vaksin Moderna benar-benar tiba di Bandara Soekarno-Hatta. Vaksin dari AS ini dikirim melalui COVAX.

Pada 1 Juli lalu, bantuan dari Jepang juga datang. Wujudnya adalah 998.400 dosis vaksin AstraZeneca. Ini adalah sumbangan pemerintah Jepang, hasil kerja sama bilateral. (yud)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: